"Rasulullah Saw Di utus Tidak Untuk melaknat " inilah teladan Nabi kita semua.
Sewaktu perang Uhud berkecamuk, org2 muslim mengalami kekalahan, Rasulullah Saw terluka, gigi geraham beliau patah, bibir bawahnya sobek, dahi dan keningnya yg mulia terluka hingga mengalir darah.
Tetapi tdk henti2nya beliau menadahi tetesan darah itu dan mengusapkan ke dadanya agar tdk menetes ke tanah, walau dalam saat2 keadaan genting sekalipun..
Setelah perang usai, seorang sahabat memberanikan diri bertanya perihal perilaku beliau tersebut..
Dgn lemah lembut Rasulullah menjawab,
"Aku mendengar apa yg kalian tdk dengar, aku mendengar malaikat gunung mengatakan kpd ku: kalaupun ada setetes darah ku menyentuh bumi, Allah akan menurunkan adzab dari langit kpd mereka."
Mendengar jawaban itu para sahabat bertanya,
'Mengapa engkau tdk mendoakan celaka saja utk mereka para musuh2 Allah..?'
Rasulullah Saw menjawab,
"Sungguh aku tdk diutus untuk melaknat, tetapi aku diutus untuk berdakwah dan menyebarkan rahmat kepada sekalian alam. Ya Allah berilah hidayah kpd mereka, krn sesungguhnya mereka tdk mengetahui."
آللَّÙ‡ُÙ…َّ صَÙ„ِّ عَÙ„َÙ‰ سَÙŠّدنَØ¢ Ù…ُØَÙ…َّدٍ ÙˆَعَÙ„َÙ‰ آلِ سَÙŠّدنَØ¢ Ù…ُØَÙ…َّدٍ
Page Information Article
Title: Tidak Untuk Melaknat
URL: http://edughoni.blogspot.com/2015/09/tidak-untuk-melaknat.html
0 komentar:
Posting Komentar
Thank for coming, dont Spam !!